Smartphone Ini Terjual 100.000 Unit Dalam 86 Detik

Xiaomi, nampaknya sudah pantas dijuluki "The King of Smartphone in The World". Sebuah perusahaan produsen smartphone China ini sukses mencuri perhatian dan minat para penggila gadget khususnya warga China. Terbukti pasca peluncuran Xiaomi Mi-3 mampu habis terjual sebanyak 100.000 unit smartphone hanya dalam kurun waktu 86 detik saja.

Smartphone tersebut resmi dipasarkan melalui website resmi mereka pada tanggal 15 Oktober 2013 pukul 12 siang waktu setempat. Namun hanya dalam 86 detik, ponsel pintar yang hanya distok sebanyak 100.000 unit laku keras.

Beberapa alasan yang sangat menonjol adalah spesifikasi yang tertanam di setiap produk smartphone nya, dengan harga yang terkenal murah, Xiaomi tetap memberikan komponen smartphone keluarannya dengan spesifikasi yang sangat tinggi. Salah satu contoh adalah pada smartphone Xiaomi Mi-3, ponsel pintar ini hadir dengan layar 5 inci beresolusi hingga 1080 piksel.

Selain itu yang menjadi daya tariknya adalah pada komponen dapur pacunya. Smartphone Xiaomi Mi-3 telah dibenamkan prosesor dengan kekuatan tinggi keluaran terbaru milik Qualcomm, Snapdragon 800 telah berhasil ditempelkan pada smartphone yang didukung dengan WCDMA dan CDMA 2000.

Walau demikian, Xiaomi juga memberikan pilihan terbaik bagi para penggunanya yang lebih suka menggunakan jaringan 3G China, TD-SCDMA. Jika ada pengguna yang ingin memilih jenis jaringan tersebut, Xiaomi memberikan alternatif Mi-3 yang telah dilengkapi dengan prosesor terbaik milik nVidia, Tegra 4. Ini adalah salah satu alasan mengapa para penggila gadget terutama smartphone lebih bersedia menggondol produk Xiaomi dibanding produk smartphone China lainnya.

Xiaomi Mi-3 hanya dibandrol dengan harga sekitar Rp. 3,7 juta untuk versi 16 GB dan sekitar 4,6 Juta untuk versi 64 GB. Ini adalah bukti meskipun spesifikasi gila-gilaan namun harga yang dipatok tetaplah merakyat.

Selain itu, sebelumnya Mi-2S pernah diklaim laris manis, dalam waktu 45 detik saja, smartphone tersebut habis terjual dengan jumlah 200.000 unit.

Sumber : Kompas

Tweet